Merawat
Peralatan Multimedia adalah merawat peralatan-peralatan multimedia agar
alat tersebut dapat berusia panjang dan tidak mudah rusak.
Dalam
pelajaran Mutimedia, perawatan alat Multimedia sangatlah penting, agar
alat Multimedia tersebut dapat berusia lama dan dapat kita komersilkan
kepada orang lain.
Berikut adalah beberapa cara untuk merawat peralatan multimedia:
1. Cara merawat LCD laptop agar awet dan tahan lama
LCD
Laptop adalah salah satu komponen laptop yang cukup mahal harganya
apabila terjadi penggantian akibat rusak. Rusaknya LCD laptop ini memang
disebabkan oleh banyak faktor, bisa karena faktor bawaan dari pabrik
ataupun faktor manusia yang menggunakannya yaitu di perlakuan dan cara
merawat LCD laptop itu sendiri.
Permasalahan
yang sering dihadapi oleh pengguna laptop antara lain adalah LCD dengan
tampilan bergaris, tampilan bergetar , warna kurang tajam, dan missing
color. Permasalahan ini banyak dialami oleh LCD yang masih menggunakan
inverter atau neon sebagai backlightnya. dan sebagian besar kerusakan
LCD susah ditangani kecuali dengan penggantian.
2. Perawatan Kamera Video
Merawat kamera video dilakukan dengan enam langkah berikut ini :
·
Jangan tingalkan kaset di dalam camcorder Anda saat tidak digunakan.
Kaset bisa menyebabkan gesekan dan hal ini bisa mengakibatkan masalah
pada proses merekam dan memutar
·
Usahakan Memasukkan kaset video dalam kondisi benar-benar dingin.
Pelembab dari udara yang hangat dapat membuat kaset menempel pada bagian
drum sehingga merusak kaset dan dapat merusak video head.
·
Jangan meninggalkan baterai di dalam camcorder saat tidak digunakan.
Beberapa camera menarik energi baterai dalam jumlah kecil, namun konstan
sehinga dapat menghabiskan baterai.
· Jangan meninggalkan kaset camcorder di dalam mobil yang terkena udara panas.
·
Jangan menaruh label pada kaset camcorder dimana label ini kemungkinan
berlawanan dengan pembuka pintu kaset. Hal ini dapat menyebabkan kaset
menyangkut di dalam kamera
· Rawat handycam/kamera video sobat dengan menyerahkannya pada teknisi untuk membersihkan tape head saat kotor.
Beberapa hal yang harus dihindari oleh Kamera Video:
1. Hindari Cuaca dingin atau Ruangan dingin ber-AC
2. Hindari Benturan
3. Hindari Pemakaian fasilitas REW/FF pada kamera
4. Jangan terlalu pake fasilitas manual kecuali dalam ruangan.
5.
Hindari Pemakaian kaset bekas, kecuali kaset tersebut baru terpakai 1
atau 2 kali. dengan penyimpanan kaset yang baik, jauh dari debu
6. Hindari Air Laut, Karena Air
laut sangat berbahaya bagi kamera karena mengandung zat garam yang
dapat menyebabkan karat pada bagian kamera yang terbuat dari besi.
7. Hidari Kapur Barus karena kapur
barus adalah benda yang sangat di takuti oleh kamera, karena
kapur barus dapat merusak PBC ( printed circuit board ) yaitu tempat
dimana chip elektronik kamera ituterpasang. uap kapur barus juga dapat
membuat flek flek pada lensa kamera anda. menurut beritakerusakan pada
kamera yang di sebabkan oleh kapur barus sangat sulit diperbaiki dan
bahkan mungkintidak bisa di perbaiki lagi.
3. Tips Cara Merawat Printer Yang Benar :
- Setelah
menggunakan Printer ada baiknya semua lubang kertas baik yang
masuk atau pun keluar di tutup dengan benar. Hal ini untuk
menghindari benda asing atau pun debu masuk ke dalam printer sobat.
Sahabat saya pernah mengalami hal ini, keponakan dari sahabat saya
tidak senagaja memasukkan gunting kuku ke dalam lubang tempat
kertas masuk, alhasil Printer tidak bisa dipakai untuk mencetak
karena terganjal oleh gunting kuku. Terkadang juga ada benda asing
yang masuk secara tidak sengaja ke dalam Printer, seperti potongan
kerta, debu dll. Jika Printer sudah terlanjur kemasukan debu. Tiup
dengan alat tiup seadanya atau tiup manual. Bersihkan dan tiup
sekitar motor penarik kertas. Berikan sedikit air pada roda penarik
kertas dan gunakan kertas bekas untuk mencoba test print. Hal ini
akan membersihkan debu yang sudah terlanjur menempel di roda
penarik kertas. Gunakan sedikit air saja, jangan terlalu banyak.
Apalagi sampai meluber ke dalam Printer.
- Gunakan
Printer setiap hari. Maksudnya di sini bukan melakukan print
secara terus menerus dalam jumlah banyak. Melainkan melakukan print
satu lembar saja atau secukupnya. Intinya di sini adalah agar
tinta sobat tidak membeku di Cartridge.
- Gunakan
kertas di dalam lubang masuk printer secukupnya. Selain agar tidak
malas untuk menutup setelah digunakan. Hal ini juga agar tidak
terjadi slip karena roda penarik tidak punya cukup ruang untuk
menarik kertas serta agar kertas tidak terlipa di dalam.
- Biasakan
untuk mencetak dalam batas wajar. Printer memiliki jumlah batas
cetak dan batas cetakan per cetakan. Maksudnya di sini, jika anda
ingin mencetak banyak. Usahakan agar mencetak secara sedikit demi
sedikit. Hal ini untuk menghindari keausan di Head Cartridge. Jika
mencetak 100 lembar, cetaklah 10-20 per cetakan. Istirahatkan
sebentar baru dipergunakan lagi.
- Usahakan selalu mengocok kertas sebelum digunakan. Hal ini bertujuan agar kertas tidak ikut masuk dalam jumlah banyak.
- Setelah
menghidupkan printer, biasakan untuk membiarkan printer tersebut
sejenak sebelum digunakan. Apalagi jika sebelumnya printer mati
secara tidak wajar (Mati Lampu).
- Biasakan
mematikan printer lewat tombol power setelah printer sudah tidak
digunakan. Perhatikan dahulu apakah printer sudah tidak bekerja
(Cleaning) dan tempat Cartridge sudah kembali ke tempat asal.
- Pakai
tinta yang bagus atau tinta yang sudah direkomendasikan. Hal ini
supaya hasil cetakan bisa lebih bagus dan Cartridge lebih awet.
- Isi
tinta jika kelihatan sudah hampir habis. Untuk tinta infus, jangan
sampai membiarkan isi tinta di bawah setengah tabung.
- Jangan
sembarang mencoba memperbaiki sendiri. Jika sobat memang mencoba
memperbaiki sendiri, sebaiknya carilah referensi terlebih dahulu
sedetail mungkin. Agar tidak terjadi kesalahan pada perbaikan.
- Jangan
pernah menyentuh chip, sensor atau pun benda yang kelihatan sangat
sensitif pada printer. Hal ini akan menyebabkan printer tidak
bekerja secara normal. Seperti jika sensor kotor maka hasil cetakan
terkadang tidak bisa merata.
- Gunakan
kertas yang sesuai dengan printer. Terkadang ada beberapa printer
yang sensitif jika diberikan kertas terlalu tipis atau tebal.
4. Cara merawat kamera
Cara
membersihkan kamera, terutama pada bagian lensa yang kotor. Seringkali
penyebabnya adalah akibat tersentuh jari dengan tidak sengaja sehingga
meninggalkan sidik jari ataupun kotoran-kotoran lainnya seperti debu,
minyak dan sebangsanya. Hal-hal seperti dapat sangat menggangu hasil
dari foto yang diambil. Jika hanya momen-momen sehari-hari tentu tidak
masalah, namun jika momennya sesuatu yang tidak dapat diulang kembali,
berarti ini masalah,Lalu apa yang harus dilakukan jika menemukan lensa
kamera sudah terlalu kotor, penuh sidik jari debu dan kotoran-kotoran
lainnya. Pertama-tama ada beberapa alat yang harus atau wajib dimiliki
dalam fungsinya merawat kamera
1. Kuas
2. Dust Blower
3. Tissue Lensa
4. Kain Micro Fiber
5. Lens cleaning liquid (cairan pembersih lensa)
6. Lenspen
Kemudian langkah-langkahnya sebagai berikut;
· Sapukan
kuas ke permukan lensa sambil pergunakan dust blower untuk meniup debu2
yang ada menempel pada permukaan lensa, kenapa harus di kuas dan di
tiup? Seringkali debu-debu atau patikel-partikel yang menempel ini
termasuk yang bisa menyebabkan tergoresnya lensa, saat di bersihkan
dengan kertas tissue lensa atau kain micro fiber pada langkah
selanjutnya.
· Setelah
bersih dari debu, pergunakan tissue lensa untuk membersihkan minyak
yang ada di permukaan akibat tersentuh tangan, sapukan dengan lembut
gerakannya memutar dimulai dari tengah baru ke pinggir lensa.
· Bila
sudah agak bersih, kemudian gunakan kain micro fiber untuk membersihkan
lensa kembali, bila belum bisa benar-benar bersih dari minyak yang ada
dan bekasnya malah menyebar ke seluruh permukaan lensa, bisa
dipergunakan cairan pembersih lensa, teteskan atau semprotkan cairan ini
pada kain micro fiber dan bukan pada permukaan lensa, kemudian sapukan
kembali kain pada permukaan lensa, tiup perlahan-lahan bila cairan belum
kering.
· Terakhir
gunakan lenspen untuk finishing touch, sama caranya dengan ketika
menggunakan kain micro fiber, dengan gerakan memutar secara
perlahan-lahan, kemudian jika sudah selesai jangan langsung ditutup
lenspennya tetapi tutuplah setengah lebih dahulu guna kemudian di putar,
guna meratakan carbon compound pada lenspen yang terdapat pada
tutupnya.
Maka hasil yang didapat kemudian lensa kembali bersih, dan siap di gunakan kembali
5. Cara merawat LCD proyektor
LCD Proyektor
adalah perangkat alat bantu yang sering digunakan untuk media
presentasi, karena mampu menampilkan gambar dengan ukuran besar. Dalam
menggunakan dan merawat sebuah LCD proyektor tentunya tidak boleh
dilakukan dengan asal-asalan, sebab alat yang satu ini tergolong mudah
rusak.
Karena itu, agar LCD proyektor anda awet alias tahan lama, ada beberapa
hal yang perlu diperhatikan dalam penggunaan dan perawatannya :
Menggunakan sebuah LCD, agar tidak mudah rusak.
- Pastikan
kabel power sudah tersambung ke LCD, dan juga kabel VGA/RGB yang
ke LCD sudah disambung sebelum kabel power LCD anda sambungkan ke
saklar listrik.
- Usahakan
jangan memindah atau mengangkat LCD saat LCD sedang di gunakan.
Karena lampu LCD sangat sensitif dan bisa mengakibatkan lampu LCD
anda putus.
- Jika
arus listrik terputus, mungkin karna listrik padam atau penyebab
lainnya, cabutlah kabel power LCD dari saklar listrik. Masukan
kembali apabila arus listrik sudah stabil kembali.
- Jangan mematikan LCD dengan mencabut kabel power dari saklar listrik.
- Apabila
sudah mematikan LCD, tunggu sampai lampu indicator berwarna hijau
atau kipas pendingan sudah mati, kemudian baru di angkat saat
kondisi LCD sudah dingin.
Merawat LCD Proyektor, agar tetap berfungsi dengan baik.
· Bersihkan lensa dengan menggunakan lens cleaning paper
· Bersihkan
bodi proyektor menggunakan kain lembut yang bersih, khusus untuk debu
yang membandel gunakan cairan pembersih khusus pada kain lap
· Menyimpan proyektor sebaiknya pada tempat yang kering dan tidak terlalu lembab, lebih disarankan disimpan didalam tas aslinya
· Membawa proyektor lengkap dengan tasnya ketika dipindahkan ke tempat yang jauh.
· Selalu memperhatikan informasi lampu di setting >information > lamp time hours untuk mempersiapkan penggantian lampu.
6. Cara Mengatasi Webcam Yang Tidak Berfungsi
Mengingat
webcam adalah device yang sangat penting, apalagi anda yang ingin
berkomunikasi lewat video conference dengan rekan kerja, family atau
sanak saudara anda yang berada jauh di luar negeri.
Namun seringkali anda menemui kendala saat ingin menggunakan Webcam,
Webcam tidak dapat berfungsi sebagai mana mestinya. Jika itu yang
terjadi, berikut ini adalah beberapa langkah pendeteksian, apa yang
menyebabkan web camera anda tidak berfungsi dengan baik dan bagaimana
cara mengatasinya
1) Pastikan Webcam Telah Diaktifkan (Untuk Laptop, Notebook dan Netbook)
Pada beberapa Type dan merk notebook, webcam tidak langsung aktif
sebelum anda mengaktifkannya secara manual. Untuk mengatifkannya, tekan
tombol Fn+F3 secara bersamaan (Beberapa netbook memiliki tombol yang
berbeda dengan yang lain, ada yang F4 ada yang F2, dapat dilihat di
manual book atau tanyakan pada vendor / Penjual Notebook).
2) Pastikan Kabel USB dari Web Camera Sudah Terhubung Dengan USB Port PC / Notebook Anda (Jika Menggunakan Webcam External)
Khusus pengguna komputer / Notebook yang menggunakan Web Camera
External, coba anda periksa kabel, apakah sudah terhubung dengan baik.
Kalau perlu coba gunakan web camera tersebut di komputer lain sehingga
anda tahu apa yang sebenarnya bermasalah. Apakah memang dari webcamnya
sendiri atau dari komputernya yang bermasalah.
3) Pastikan Driver Webcam Sudah Terinstall
Jika Webcam telah diaktifkan atau telah dihubungkan ke usb port, namun
tidak berfungsi, maka Hal yang harus diperiksa adalah driver karena
driver merupakan jembatan antara hardware webcam dengan sistem operasi
yang anda gunakan. Jika driver tidak berfungsi dengan baik, maka bisa
dipastikan webcam anda tidak bisa berjalan dengan normal.
Lalu bagaimana cara memeriksa driver webcam?
Klik kanan pada My Computer, Pilih Properties, cari Device Manager. Akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini
Kemudian cari device dari webcam dan pastikan driver terinstall dengan
baik. Jika anda menemukan tanda seru, tanda panah atau kejanggalan dari
driver webcam, segera perbaiki dengan cara menginstall kembali driver
anda. Driver biasanya bisa didapat dari CD/DVD bawaan dari laptop yang
anda gunakan. Jika CD/DVD tersebut tidak ada (Atau ketika anda membeli
notebook anda memang tidak mendapat CD/DVD tersebut dari pihak penjual),
anda bisa download driver dari situs resmi notebook anda.
4) Pastikan Software Webcam
Yang Anda Gunakan Telah Terinstall Dengan Baik (Tidak Corrupt, dan Telah
Disetting Sesuai Merk Webcam Yang Terpasang)
· Setiap
webcam pada netbook, laptop atau notebook pasti memiliki software yang
digunakan untuk menjalankan webcam tersebut. Pastikan semua telah
terinstall dengan baik dan telah disetting dengan baik.
7. Cara merawat headset
berikut beberapa bermanfaat agar headset handphone anda terawat :
- Jangan
kena air atau basah, tidak boleh terbentur , tentunya bagi pemakai
headset tipe kabel, jangan menggulung kabel sembarangan karena ini
bisa merusak sambungan suara dari ponsel ke Mikrofon.
- Kabel
headset jangan dilipat, pastikan pada saat memakai headset kondisi
teling dalam keadaan kering supaya tidak merusak kepala headset
jika terkena basah.
- Jangan meletakan headset disembarang tempat, seperti dikantong misalnya, kabel headset bisa rusak kalau terlipat.
- Hindarkan
headset dari kelembapan dan air. dikhawatirkan, jika air masuk
kedalam mikrofon, ini membuat kualitas suara headset jadi terdengar
parau.
- Saat mendengarkan musik menggunakan headset, gunakan volume yang sedang untuk menjaga kesehatan telinga.
8. Cara merawat scanner
1. Cara membersihkan permukaan kaca scanner.
Jika ingin membersihkan bagian ini, gunakanlah lap dengan bahan
microfiber sehingga tidak ada serat kain yang tertinggal. Ketika
memindai materi gambar dari buku atau majalah yang tebal, sebaiknya
tidak menggunakan penutup scanner untuk menekannya. Jika dipaksakan hal
tersebut bisa dapat menyebabkan engsel pada penutup scanner rusak atau
mengendur.
2. Membersihkan kotoran di scanner.
kebersihan scanner pun perlu dijaga. Kotoran pada perangkat ini,
biasanya disebabkan oleh debu dan kotoran yang terselip dibeberapa
bagian. Apabila didiamkan, bukan tidak mungkin akan bisa mengganggu
karena penumpukan debu tersebut, apalagi jika terdapat goresan. Untuk
itu ada baiknya ada membersihkannya dengan kapas dan sedikit cairan
alcohol, menggosoknya dengan lembut. Sebelum memulainya, kita perlu
memastikan aliran listriknya dimatikan terlebih dahulu. Akan lebih baik
jika kita membaca petunjuk manual terlebih dahulu untuk membersihkan dan
menggunakan scanner dengan benar agar kinerja scanner tetap maksimal.
9. Cara merawat memory card
1. Pilih card reader yang bagus
Saat proses transfer foto dari kartu memory ke komputer, jangan langsung
menghubungkan kamera ke komputer, karena hal ini akan banyak menguras
baterai kamera.
Lexar juga menyebutkan untuk menggunakan memory card reader, dan lebih
bagusnya lagi menggunakan card reader yang memiliki performa kencang
sehingga bisa proses transfer bisa dilakukan dengan cepat .
2. Jangan semabarang mencabut kartu memory
Setelah mengupload foto ke kamera dari kartu, pastikan mengikuti proses
yang aman sebelum mencabutnya dari card reader. Seperti removable
hardware pada umumnya bagi pengguna Windows, gunakan fitur “safely
remove hardware” atau “eject” bagi penggguna OSX.
3. Perhatikan lampu indikator
Perhatikan lampu yang ada di kamera terutama setelah memakai mode burst
atau continuous shooting. Ketika mengambil banyak gambar sekaligus,
kamera akan membutuhkan waktu untuk menulis data ke dalam memory card.
Jangan mematikan kamera saat perangkat sedang melakukan buffering image
karena ini bisa mengakibatkan foto hilang. Hal ini juga berlaku saat
transfer foto lewat card reader. Jangan mematikan komputer atau
memindahkan kartu saat lampu di reader masih menyala.
4. Kartu Memory terkena air?
Jangan panik, jangan langsung gunakan memory card yang terkena langsung
ke perangkat saat kartu tersiram air. Biarkan saja dulu sampai kering
dan setelah itu, kalian bisa gunakan card reader untuk transfer foto.
5. Gunakan kartu memory yang baru
Memory card meang memiliki usia yang cukup lama, namun seiring dengan
sering digunakan maka kerentanan akan rusak semakin besar, lebih
disarankan bagi pengguna untuk tetap mengupdate kartunya dengan
mengguankan yang baru jika tidak ingin kegiatan pemotretan atau
sebagainya terhalang karena hal yang satu ini.
6. Format Memory Card
Lakukan Format memori secara berkala. Tentu saja, setelah memindahkan
semua foto di dalamnya ke media penyimpanan lain yang lebih besar.
melakukan format memory card kamera lebih disarankan memakai memory card
di kamera yang berbeda.
7. Perhatikan Kapasitas
Perhatikan kapasitas kartu memori. Jangan memaksakan untuk memenuhi
kartu memori Anda. Akan lebih baik juga jika memiliki kartu memori
cadangan alias tidak mengandalkan satu kartu saja.
8. Gunakan software penolong
Pernah tak sengaja mendelete file? Jangan khawatir sebab sudah banyak
software yang bisa membantu Anda untuk mengembalikan foto yang terhapus.
10. Cara merawat baterai
Tips untuk merawat baterai laptop yang bisa anda lakukan.
1.Bagi
anda yang sering menggunakan laptop dengan waktu cukup lama,sekitar
6-12 jam disarankan untuk melepas baterai laptop.memang harus untuk
melepas battery ? sebenarnya tidak di lepas juga tidak apa-apa asalkan
ketika baterai laptop sudah penuh maka kita harus melepas charger laptop
tersebut agar baterai tidak terjadi kebocoran.Karna banyak orang yang
lupa/lalai untuk melepas charger laptop tersebut.Alfadlys
2.Gunakan memory RAM yang besar
Kenapa harus menggunakan memory RAM yang
besar ? Karna jika kita menggunakan memory RAM terlalu kecil maka akan
meningkatkan kinerja virtual memory yang besar sehingga akan menggunakan
daya yang besar
3.Rutin untuk melakukan defrag hardisk
Kita
harus rutin melakukan defrag hardisk,maksimal sebulan sekali defrag
hardisk karna jika defrag hardisk secara teratur akan mengurangi kinerja
hardisk dan mengurangi beban baterai
4.Taruh Laptop Pada Alas yang keras
Menaruh laptop pada alas keras seperti meja karna panas merupakan musuh element baterai laptop
6.Jangan bermain game terlalu lama pada laptop
Karna game bisa merusak motherboard bahkan bisa merusak komponen baterai laptop
7.Kurangi brigthness pada LCD Laptop
Brigthness laptop yang terlalu terang akan memakan daya baterai cukup besar
8.Setting Power Option
Pada setinggan Power Option maka kita harus memilih optimize agar baterai bisa stabil
Sumber : http://blogcahbatank.blogspot.co.id/2013/01/cara-merawat-peralatan-multimedia.html